Saturday, January 28, 2023
Wajibpaham.com
  • Home
  • Nasional
  • Global
  • Edukasi
  • Kesehatan
  • Lifestyle
  • Hubungi Kami
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Global
  • Edukasi
  • Kesehatan
  • Lifestyle
  • Hubungi Kami
No Result
View All Result
Wajibpaham.com
No Result
View All Result

Denny Wirawan Bagikan Tips Rancang Busana Keberlanjutan

August 15, 2022
in Lifestyle
Reading Time: 3 mins read
Denny Wirawan Bagikan Tips Rancang Busana Keberlanjutan
17
VIEWS
Bagikan via Whatsapp

KOMPAS.com – Desainer kawakan Denny Wirawan punya tips agar perancang busana muda dapat mendesain koleksi yang sustainable atau keberlanjutan.

RELATED POSTS

Perjalanan Putri Marino Menemukan Skincare untuk Kulit Sensitif

Olahraga di Usia Lanjut, Apa yang Harus Diperhatikan? Ini Kata Ahlinya

Kolaborasi Compass dan #FR2 untuk Year of the Rabbit 2023

Isu keberlanjutan sudah menjadi perhatian Denny lantaran industri fesyen menjadi salah satu penyumbang limbah terbesar di dunia.

Perlu diketahui bahwa banyaknya limbah yang dihasilkan tidak terlepas dari meningkatnya produksi garmen (produksi pakaian jadi) setiap tahunnya.

Dikutip dari Fashion Revolution, sejak tahun 2000 sudah terjadi peningkatan jumlah garmen sebanyak dua kali lipat setiap tahun.

Bahkan produksi pakaian tercatat melampaui 100 miliar untuk pertama kalinya pada tahun 2014.

Meski mendatangkan cuan bagi brand maupun desainer, sayangnya industri fesyen diperkirakan menghasilkan 92 juta ton limbah tekstil setiap tahun.

Limbah dari industri fesyen juga diprediksi meningkat hingga 60 persen antara tahun 2015-2030 dengan jumlah total tahunan mencapai 148 juta ton.

Nah, berangkat dari permasalahan itu, Denny mengatakan desainer perlu memutar otak ketika memanfaatkan bahan.

Misalnya menggunakan potongan-potongan kain pascaproduksi yang diolah kembali menjadi satu piece baju.

“Desain juga menjadi penerapan dari sustainability. (Diusahakan) Sesedikit mungkin, seminimal mungkin menghasilkan perca.”

Hal itu dikatakan Denny kepada Kompas.com saat ditemui usai Ruang Kreatif: Batik Kudus in Fashion oleh Denny Wirawan di SMK NU Banat Kudus, Sabtu (13/8/2022).

“Saya memiliki satu label namanya BaliJava, itu tidak menerapkan satu kaun utuh dalam satu piece baju,” sambung Denny.

“Satu piece jaket saya ini atau outer wanita itu saya meng-combine beberapa motif. Selain menjadi bagian dari desain, itu juga menjadi penerapan sustainability,” tambahnya.

Yefta Christopherus/ Kompas.com Desainer Denny Wirawan saat ditemui awak media usai Ruang Kreatif: Batik Kudus in Fashion oleh Denny Wirawan di SMK NU Banat Kudus, Sabtu (13/8/2022).

Desain harus diutamakan

Walau konsep keberlanjutan penting diterapkan dalam pembuatan busana, ia tetap mengingatkan pentingnya desain.

Ia mengatakan, memanfaatkan sisa-sisa bahan bukan berarti sembarangan ketika menggabungkannya menjadi satu pakaian utuh.

Denny menyebut padu padan dan colour match atau kesesuaian warna wajib diperhatikan.

“Jadi pada saat mendesain sudah dipikirkan. Misalnya, ada celana (sisa kain) dililit enggak ada potongan atau guntingan itu sustainable,” imbuhnya.

Di sisi lain, Denny menyebut pemanfaatan sisa bahan dari rumah atau sekolah bisa disambung-sambung menjadi satu piece pakaian, seperti outer.

Konsumen harus punya pemikiran yang sama

Keterlibatan brand dan desainer dalam isu keberlanjutan di industri fesyen memang diperlukan.

Namun, Denny menilai peran konsumen juga penting lantaran tren fast fashion masih berjalan hingga saat ini.

Fast fashion merupakan munculnya beragam model pakaian yang berganti secara singkat.

Menurut Denny, tren itulah yang menyebabkan limbah dari industri fesyen ikut bertambah.

“Orang biasa juga (harus) punya pemikiran untuk mencintai bumi. Misalnya tidak terlalu sering membeli baju,” tuturnya.

“Jadi baju sekarang itu turn over-nya sangat cepat, belum apa-apa sudah ganti lagi modelnya.”

“Itu menyebabkan masyarakat konsumtif, banyak beli baju, bajunya numpuk, lemarinya tidak muat, terus bajunya dibuang jadi sampah,” pungkas Denny.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

#Denny #Wirawan #Bagikan #Tips #Rancang #Busana #Keberlanjutan

Klik disini untuk lihat artikel asli

Tags: busanabusana keberlanjutancelanaDenny Wirawanfast fashionindustri fesyenjaketkeberlanjutankoleksiouterpakaiansustainability
ShareTweetSend

Related Posts

Perjalanan Putri Marino Menemukan Skincare untuk Kulit Sensitif
Lifestyle

Perjalanan Putri Marino Menemukan Skincare untuk Kulit Sensitif

January 28, 2023
Olahraga di Usia Lanjut, Apa yang Harus Diperhatikan? Ini Kata Ahlinya
Lifestyle

Olahraga di Usia Lanjut, Apa yang Harus Diperhatikan? Ini Kata Ahlinya

January 27, 2023
Kolaborasi Compass dan #FR2 untuk Year of the Rabbit 2023
Lifestyle

Kolaborasi Compass dan #FR2 untuk Year of the Rabbit 2023

January 26, 2023
5 Minuman untuk Kendalikan Kolesterol Jahat
Lifestyle

5 Minuman untuk Kendalikan Kolesterol Jahat

January 25, 2023
Ketika Media Sosial Memicu Rasa Insecure dalam Hubungan…
Lifestyle

Ketika Media Sosial Memicu Rasa Insecure dalam Hubungan…

January 24, 2023
Lihat, Penampilan Para Artis Indonesia Rayakan Tahun Baru Imlek 2023
Lifestyle

Lihat, Penampilan Para Artis Indonesia Rayakan Tahun Baru Imlek 2023

January 23, 2023
Next Post
Jokowi Targetkan Penanaman 1 Juta Kelapa Genjah di Indonesia

Jokowi Targetkan Penanaman 1 Juta Kelapa Genjah di Indonesia

Hati-hati Serangan Penyakit di Musim Pancaroba: Flu hingga Chikungunya

Sering Disepelekan, Begini Bahaya Flu

Discussion about this post

Opini

Tes PCR bisa murah

Solusi Agar Harga Tes PCR Bisa Murah, Buat Mesinnya Sendiri!

November 2, 2021
klarifikasi PT luhut

Mengapa Luhut Bantu Rakyat Pakai Nama PT dan Bukannya Yayasan?

November 7, 2021
3 periode presiden

Wajib Paham! Dari Mana Asal Usul Wacana 3 Periode Presiden Jokowi?

April 14, 2022
Investasi RI Terancam Sepi di 2023, Pahami Alasannya

Investasi RI Terancam Sepi di 2023, Pahami Alasannya

November 3, 2022
fahri hamzah

Fahri Hamzah: Pejabat Publik yang Berbohong Wajib Didelik Pidana

April 18, 2022
Bisnis tes PCR Luhut

Konflik Kepentingan dapat Timbul dari Adanya Bisnis Tes PCR 

November 4, 2021
luhut tambang emas

Reaksi Aktivis Papua Dengar Kabar Luhut Garap Tambang Emas Blok Wabu

September 24, 2021
Wajibpaham.com

Platform Digital Berita Online Tepercaya.
Menyajikan berita pilihan dari media nasional.

wajibpaham.com »

© 2022 Platform Digital Berita Online Tepercaya - wajibpaham.com.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Global
  • Edukasi
  • Kesehatan
  • Lifestyle
  • Hubungi Kami

© 2022 Platform Digital Berita Online Tepercaya - wajibpaham.com.